Beralih dari Irigasi Berbasis Waktu ke Irigasi Cerdas untuk Area Hijau

Tantangan Visibilitas Terbatas, Kejadian Terlewatkan

Irigasi Manual Tanpa Pemantauan atau Peringatan

Irigasi area hijau Kibbutz Saar dilakukan dengan sistem kontrol sederhana berbasis waktu, yang menawarkan kontrol terbatas dan tanpa pemantauan kinerja atau keterlacakan data. Irigasi dilakukan pada malam hari, saat manajer irigasi tidak berada di lokasi, sehingga kejadian tidak teratur tidak terdeteksi hingga ia kembali.

Solusinya Peningkatan Kontrol Irigasi Terhubung Cloud

Kontrol Presisi untuk Irigasi Modern

Baru-baru ini, Kibbutz Saar memutuskan untuk mengoptimalkan penggunaan air dan meminimalkan potensi kerusakan akibat gangguan sistem dengan memasang sistem irigasi pintar BERMAD yang terhubung ke cloud. Pemasangan sistem OMEGA memungkinkan tukang kebun mendapatkan akses ke pembacaan aliran dan jumlah air, notifikasi peringatan waktu nyata, respons kontrol otomatis, serta pengoperasian manual sistem untuk menimpa rencana irigasi terprogram jika diperlukan. Selain itu, sistem ini mengumpulkan dan menyimpan data terkini maupun historis, yang semuanya mudah diakses melalui cloud.

Pada tahap pertama proyek, tim BERMAD memasang kontroler OMEGA pada 11 kepala sistem irigasi. Setiap kepala irigasi mengelola tiga hingga lima katup, termasuk katup utama; meter air dengan keluaran pulsa; dan sumber daya (tenaga surya atau listrik PLN) untuk pengoperasian daring. Pemrograman irigasi tidak diubah, agar memungkinkan pengumpulan data awal sebelum menerapkan fitur kontrol lanjutan.