Solusi Kontrol Aliran untuk Sistem HVAC Tekanan Variabel

Sistem pemompaan aliran variabel kini menjadi sistem HVAC yang lebih disukai untuk gedung baru saat ini. Selain itu, sistem pemanas dan pendingin dengan volume konstan semakin banyak diubah menjadi sistem aliran variabel pada gedung yang sudah ada untuk memanfaatkan penghematan energi yang dapat diberikan.

Namun, penghematan dan kinerja sistem aliran variabel sangat bergantung pada kemampuan untuk mengendalikan aliran di seluruh sistem. Sistem sirkulasi fluida HVAC yang efisien dan efektif memerlukan solusi kontrol aliran yang dapat mengatur laju aliran di seluruh sistem agar dapat mengontrol dan mempertahankan suhu dengan baik di semua ruang yang dikondisikan.

<>

Pentingnya Kontrol Aliran pada Sistem dengan Aliran Berlebih

Salah satu masalah umum terkait aliran yang dapat terjadi pada sistem HVAC adalah aliran berlebih pada cabang distribusi. Aliran berlebih pada suatu cabang berarti energi dialihkan ke satu cabang dengan mengorbankan cabang lain, sehingga menyebabkan distribusi pengendalian panas menjadi tidak seimbang.

Kontrol aliran yang buruk memengaruhi kinerja sistem dalam dua cara – bekerja di luar aliran desain peralatan yang efisien dan menghasilkan kondisi iklim ruangan yang tidak nyaman sehingga mendorong penghuni bereaksi dengan membuang-buang energi.

Menyeimbangkan aliran sangat penting baik dari segi operasi maupun efisiensi. Sistem yang seimbang adalah sistem di mana aliran fluida melalui setiap koil berada dalam kisaran plus atau minus 10 persen dari aliran yang dirancang, sehingga memberikan jumlah panas atau udara dingin yang tepat. Ketika laju aliran terlalu rendah, koil tidak akan melakukan pengkondisian secara memadai. Ketika aliran melewati koil terlalu tinggi, kita mendorong lebih banyak air dari yang dibutuhkan melalui sistem sehingga menyebabkan kerugian akibat gesekan.

Ketika suatu sistem mengalami aliran rendah, sistem tersebut mungkin tidak memberikan pemanasan atau pendinginan yang cukup di semua area sehingga menimbulkan keluhan dari penghuni. Di sisi lain, panas atau dingin berlebihan akibat aliran tinggi dapat mendorong penghuni untuk melawan sistem HVAC, misalnya dengan membuka jendela, yang pada akhirnya menyebabkan pemborosan energi.

Mengendalikan Aliran Berarti Memilih Katup yang Tepat

Katup pengatur aliran otomatis membantu memastikan bahwa setiap penukar panas selalu mendapatkan aliran yang tepat di setiap saat dan dalam semua kondisi beban. BERMAD menawarkan berbagai katup diafragma berukuran sedang hingga besar yang dikendalikan pilot, yang mencakup katup pilot berukuran lebih kecil yang berfungsi sebagai mekanisme pendeteksi untuk regulator utama yang lebih besar. Katup pilot tidak mengubah kalibrasinya sebagai respons terhadap aliran pada katup utama, sehingga membuat tekanan katup menjadi independen dan meningkatkan akurasi keseluruhannya.

Model 770-U BERMAD adalah katup kontrol yang dioperasikan secara hidraulik dan digerakkan oleh diafragma yang mempertahankan aliran maksimum yang telah ditetapkan sebelumnya, terlepas dari variasi tekanan sistem. Fitur-fitur ini melindungi sistem dari penyimpangan signifikan dari rentang aliran yang diharapkan, yang dapat mengganggu pasokan fluida ke satu atau lebih bagian sistem sehingga menyebabkan hilangnya pemanasan dan pendinginan di berbagai bagian gedung serta dapat merusak komponen sistem akibat aliran tinggi dan erosi.

Dalam skenario lain, sistem dapat mengalami permintaan yang sangat rendah jika laju aliran turun di bawah batas minimum desain yang ditentukan. Ketika hal ini terjadi, sistem dapat mengalami korsleting sehingga chiller membeku atau boiler menjadi terlalu panas. Skenario ini dapat menyebabkan kegagalan sistem yang fatal, sehingga menegaskan pentingnya kontrol aliran yang efektif. Oleh karena itu, katup 2-Arah harus memiliki kemampuan untuk mempertahankan tekanan diferensial minimal yang telah ditetapkan antara jalur distribusi dan koleksi guna menjaga aliran minimum sistem untuk melindungi koil dan melepaskan tekanan berlebih. Katup Penahan Tekanan Diferensial BERMAD 736 menawarkan solusi untuk masalah ini. Dipasang sebagai bypass antara jalur suplai dan balik, BERMAD 736 akan mendeteksi tekanan pada kedua jalur dan akan membuka ketika tekanan diferensial di antara keduanya telah mencapai nilai tinggi yang telah ditetapkan. Pembukaan bypass yang terkontrol ini memungkinkan sirkulasi air minimal dalam sistem dan memberikan manfaat tambahan berupa proses start-up sistem yang cepat.

Kasus yang berbeda dan berlawanan dapat terjadi ketika permintaan terlalu tinggi. Dalam keadaan seperti ini, cabang dengan hambatan rendah mungkin menarik sebagian besar aliran melalui mereka sehingga mengurangi aliran untuk cabang lainnya. Katup Pengurang Tekanan Diferensiasi BERMAD 726, ketika dipasang sejalan dengan unit fan coil atau penukar panas, akan mendeteksi tekanan sebelum dan sesudah penukar panas dan akan bermodulasi untuk menutup ketika tekanan diferensial mencapai nilai rendah yang telah ditetapkan. Pembatasan tambahan pada jalur ini akan memastikan aliran melalui cabang dengan hambatan rendah dibatasi sehingga cabang lainnya dapat memasok panas yang cukup kepada konsumennya.

Ini hanyalah tiga dari banyak katup yang ditawarkan BERMAD untuk sistem HVAC saat ini. Katup BERMAD sangat andal, mudah dioperasikan, mengurangi biaya energi, dan menawarkan fitur tambahan yang memungkinkan penyesuaian sesuai kebutuhan setiap sistem. Untuk mempelajari lebih lanjut tentang solusi kontrol aliran HVAC BERMAD, hubungi Nimrod hari ini.